David Wahyu Widodo
Phishing adalah ancaman siber di mana pelaku mencuri informasi sensitif melalui email palsu. Meskipun fitur spam ada, ia belum efektif mendeteksi phishing. Program ini menggunakan machine learning untuk mendeteksi phishing dalam email, dibangun dengan front-end React Native dan Snack Expo, serta back-end Flask. Tujuannya untuk meningkatkan kewaspadaan pengguna dan mengurangi risiko phishing, serta menjadi dasar pengembangan fitur serupa di layanan email di masa depan.
Phishing adalah ancaman siber yang mengintai pengguna internet, di mana pelaku mencoba mencuri informasi sensitif seperti kata sandi melalui email palsu yang tampak terpercaya. Meskipun layanan email telah memiliki fitur spam, fitur tersebut belum cukup efektif untuk mendeteksi phishing secara spesifik. Untuk mengatasi masalah ini, kami mengembangkan sebuah program pendeteksi phishing berbasis machine learning, yang menganalisis email untuk mendeteksi indikasi phishing secara otomatis. Dibangun dengan front-end menggunakan React Native dan Snack Expo, serta back-end menggunakan Flask, program ini bertujuan untuk meningkatkan kewaspadaan pengguna dan mengurangi risiko menjadi korban phishing. Harapannya, solusi ini dapat menjadi dasar untuk pengembangan fitur pendeteksi phishing yang lebih canggih di layanan email di masa depan.
Motivasi utama dari pembuatan program ini adalah untuk mengurangi jumlah korban phishing. Program ini juga diharapkan dapat diimplementasikan sebagai fitur tambahan pada layanan email. Saat ini, program masih menggunakan protokol IMAP dan diintegrasikan dengan dataset sederhana sebagai langkah awal pengembangan.
Dataset yang digunakan berisi kolom: subject, content, sender_email, contains_suspicious_link, contains_money_request, dan is_phishing dengan total data sebanyak 1000 berupa 500 phishing dan 500 normal. Dataset didapat dari hasil generate ai.
Berfungsi sebagai flask yang nantinya akan di berikan ke snack expo. Program ini berisi dataset yang sudah dilatih yakni email_phishing_detector.pkl.
Prosesnya adalah:
Digunakan untuk melakukan pengecekan data, pelatihan data, dan pembuatan model.
Prosesnya adalah
Pada snackexpo ini pengguna diminta untuk memasukkan email dan username yang telah terautentikasi, serta melakukan pengaturan IMAP untuk memeriksa inbox email. Program kemudian akan memeriksa setiap pesan di inbox dan memberikan status "Phising" jika ditemukan email yang mengandung indikasi phishing, atau "safe" jika email tersebut tidak terdeteksi sebagai phishing.